Muaro Jambi,jejakkriminal.net-
Tim Peneliti dari Poltekkes Kemenkes Jambi menggelar penelitian ilmiah di Pondok Pesantren Salafiyyah Al-Muttaqin IBRU, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi. Penelitian ini bertajuk: “Pengembangan Buku Panduan Penggunaan Siwak Sebagai Alat Bantu Sikat Gigi terhadap Penerimaan dan Kepatuhan Pengguna dalam Kesehatan Gigi dan Mulut.”
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Penelitian Kerja Sama Antar Perguruan Tinggi (PKPT) Tahun 2025. Tim dipimpin oleh H. ASIO, S.Si.T., M.Kes dan beranggotakan Junaidi, S.Pd., MDSc, Yesi Nurmawi, SKM, M.Kes, Kerja Sama Dengan POLTEKKES KEMENKES JAKARTA. Ketua Rini Widiyastuti, S.Si.T., M.Kes, serta Anggota Erwin, S.ST, M.Kes.
Penelitian melibatkan 65 santriwati sebagai responden. Metodologi mencakup edukasi teori, demonstrasi penggunaan siwak, dan evaluasi respon melalui angket ( Pre test- post tes) Hasil awal menunjukkan antusiasme tinggi dari santriwati dalam memahami manfaat siwak secara ilmiah maupun religius.
Kegiatan ini secara resmi difasilitasi oleh Agus Ya'qub Mubarrok selaku Pengasuh Pondok Santriwati, dan mendapat dukungan penuh dari KH. Muhammad Thobroni Asy’ari sebagai Pimpinan Pondok Pesantren Al-Muttaqin IBRU.
"Kami ingin siwak tidak sekadar dipahami sebagai tradisi, tetapi sebagai alat pembersih gigi yang alami, efektif, dan sesuai nilai sunnah Nabi Muhammad SAW," tegas H. ASIO saat memberikan penyuluhan.
Rilis ini juga diperkuat dengan dokumen resmi berupa Surat Keterangan Nomor: 125/PP.AL-MUT/VI/2025 yang ditandatangani oleh pimpinan pesantren. Penelitian ini diharapkan menjadi model integrasi antara ilmu kesehatan gigi dan pendidikan pesantren.
(H.Asio)
.png)
Posting Komentar untuk "Poltekkes Kemenkes Jambi Teliti Penggunaan Siwak di Pesantren Al- Muttaqin Ibru Mestong"