*Transparansi BUMDes Ngamplan Kurang Optimal, Begini Penjelasan Pemdes Dan Ketua BUMDes"
JEJAK KRIMINAL.NET,Garut- Penggunaan alokasi pemodalan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di wilayah desa Ngamplang, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, Provins4 Jawa Barat jadi pertanyaan sejumlah warga.
Menurut salah satu Warga yang enggan disebut namanya di wilayah desa Ngamplang program BUMDes tersebut nampak tidak transparansi serta sejauh mana progres tentang kinerjanya. Adanya pertanyaan tersebut awak media JEKRIM.NET mengunjungi kantor desa ngamplang untuk di lakuln wawancara.
Dedi Komala Sekertaris desa Ngamplang saat di konfirmasi di ruang kerjanya Selasa 10/06/2025 mengatakan, ketika di wawancara di ruang kerjanya.
"Untuk Bumdes itu di dirikan pada tahun 2022, namun untuk alokasi anggaran nya itu di anggarkan pada tahun 2024, sebesar 50juta dan untuk pengolahannya yaitu pembakaran sampah yang berada di kampung Cikampil RT 03 RW 07", tandas Sekdes.
Dalam hal ini, awak media JEKRIM.NET melakukan konfirmasi kepada pengurus BUMDes seperti ketua mxang bernama Ade Arifin. Dalam konfirmasi melalui WhatsApp Ade Aripin membenarkan ada nya penggelotoran dana desa ke BUMDes ke mangkong raja.
" Betul ada saluran dana ke bumdes yang saya kelola. Anggaran tersebut di gunakan untuk membeli pelaratan pengolahan sampah dan jual beli pupuk subsidi, yang kerja sama dengan pengolahan padi pak", ujarnya dengan singkat, selasa (10-06-2025).
Hingga berita ini ditayangkan tim Jekrim.net belum melakukan konfirmasi kepada kepala desa dan juga BPD sebagai pengawas dan juga direksi BUMDes tentang pengalokasian PADes pertahun dari pengelolaan BUMDes.
.png)
Posting Komentar untuk "Transparansi BUMDes Ngamplang Kurang Optimal, Begini Penjelasan Pemdes Dan Ketua BUMDes""