Kendaraan Odol di Sumsel Susah Untuk Ditertibakan

 


Ogan Komering ilir, Jejak kriminal.Net.

Hasil sosial kontrol redaksi media jejak kriminal dalam beberapa Minggu ini di mana anggota satlantas di seluruh kab.di wilayah Sumatra selatan lagi penertipan kendaran odol dan sosialisasi  memberi pengarahan ke pemilik ekspedisi dan arahan kepengendara kendaraan angkutan yang overdimensi.

Menurut redaksi media jejak kriminal, Achmad Kurni hasil sosial kontrol dilapangan banyak temuan kendaraan odol yg beroperasi di Sumatra rata rata uji kir berkala kendaraan rata rata pada hidup semua makanya mereka berani bawa angkutan yang bermuatan berdasarkan uji kir kendaraan berdasarkan kapasitas muatan buku kir.

Salah satu contoh pemilik kendaraan asal kabupaten Oku Timur,banyak kendaraan numpang uji tanpa rekomendasi dari daerah asal kendaraan berdomisili,numpang uji ke propinsi lain seperti propinsi Padang,jambi, Medan dan propinsi Lampung,tanpa kendaraan di hadirkan di cek di aplikasi mitra darat hasil uji berkala numpang uji terdaftar pada hal kendaraan yang di uji rata rata overdinensi dan rata rata kendaraan odol .

Permasalah kendaraan asal kabupaten Oku Timur sudah dilaporkan ke penguji UPTD pkb dinas perhubungan Oku Timur, melalui penguji master kir,Bu.Dian yang di konfimasi langsung melalui wa.pribadinya beberapa hari yang lalu,dan beliau berterima kasih atas informasi dan temuan dilapangan kepada media jejak kriminal.

Tinggal kedepanya apa tindakan Bu.dian kendaraan yang numpang uji asal kab.oku timur tanpa rekomendasi bisa di uji berkala dampaknya banyak kendaraan Odol yang kir nya rata rata hidup semua.

Kendaraan yang numpang uji asal oku timur kabupaten kota propinsi sumsel rata rata di punggut biaya oleh penguji dari propinsi Padang,jambi,Medan dan Lampung rata rata 700 Rb perunit oleh oknum anggota perhubungan,menurut Asumsi kami redaksi periksa dulu penguji tersebut yang memperkaya diri sendiri,pada kir berkala sekarang sudah gratis,Senin 23 Juni 2025.

(AK).


Posting Komentar untuk "Kendaraan Odol di Sumsel Susah Untuk Ditertibakan"

Ads :