Masyarakat Soroti Bau Tidak Sedap yang Bersumber dari Tambak Udang Sasak

by Rani Antika Lubis September 20, 2025 Posting Komentar

PASAMAN BARAT, jejakkruminal.net-

Tambak udang di Kecamatan Sasak Ranah Pasisie, Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat, kembali jadi sorotan karena buang limbah ke parit jalan.

Pengusaha tambak udang tersebut diduga tidak menyediakan tempat pengelolaan limbah yang seharusnya limbah itu di kelola dengan baik supaya tidak terjadinya pencemaran lingkungan.

Berdasarkan pantauan media ini di lokasi, terlihat pipa pembuangan limbah cair berwarna hitam menyebrangi di bawah badan jalan hingga tembus ke parit.

Pembuangan limbah ke parit jalan sangat meresah kan warga yang lewat" kata salah seorang masyarakat, Rido kepada media ini, Jumat (15/9-2025) di lokasi tambak udang.

Kemudian ia memaparkan, Sebelum ini juga pernah terjadi pembuangan limbah ke parit jalan sengga mengakibatkan ikan ikan di parit banyak yang mati

kini limbah tambak udang kembali mengeluarkan aroma tak sedap sehingga membuat pengendara dan petani sekitar tambak udang tak nyaman saat melewati akses jalan ke nagari maligi tersebut.

Dia menuturkan, selain mengeluarkan bau busuk kita takut ikan di laut akan mati oleh dampak dari limbah tambak udang ini, karena aliran parit tersebut jatuhnya ke laut," kata Rido

lanjut, Rido berharap kepada dinas terkait untuk menyelesaikan permasalahan limbah ini, kita hawatir tercemarnya air sangat berbahaya bagi petani yang mangambil air di aliran parit apa lagi masyarakat di sini rata rata pekerjaan sebagai nelayan,"ungkap rido

Dalam hal yang sama yang di sampaikan Salah satu warga Sikilang dan juga rang sumando di Sasak Kasmanedi, sering lewat tambak tersebut menuturkan bahwa polusi udara tersebut menimbulkan bau busuk dan berdampak limbahnya merusak ekosistim laut apalagi kabarnya tambak tersebut belum berizin resmi sehingga itu jelas ilegal.

Kasmanedi khawatir dengan dampak buruk yang akan terjadi jika air sungai dan akan teralir ke laut itu tentu itu akan merugikan masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan.

Selain itu, bau menyengat sangat menganggu pernafasan masyarakat lewat disana

“Perusahaan tersebut harus menjadi atensi Pemerintah untuk turun kelapangan baik Pol PP, dinas Perizinan dan lingkungan hidup kolaborasi, tindak tegas pelaku usaha yang kangkangi aturan perizinan tersebut mohon tindak tegas jangan pandang bulu siapapun Beckingannya, warga siap bersatu untuk bela Pemda jika diperlukan.

Berita ini ditayangkan belum di konfirmasi kepada pengusahan tambak udang. Berita selanjutnya akan di tayangkan setelah ada jawaban dari pihak pengusaha.

(Doni Saputra)