Palembang _ Forum Pemuda Garuda Sumsel (FPGSS) dalam waktu dekat akan melakukan aksi demo di kantor Kejaksaan Tinggi Sumsel (Kejati) untuk menyampaikan aspirasi dan memberikan laporan pengaduan terkait adanya dugaan indikasi korupsi yang diduga melibatkan salah satu oknum pejabat di Satuan Polisi Pamong Praja, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara).
Hal ini sebagaimana disampaikan langsung oleh Ketua FPGSS, Iqbal Tawakal kepada wartawan mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan aksi demo di Kejati Sumsel untuk menyampaikan laporan pengaduan terkait adanya indikasi dugaan korupsi di Satuan Polisi Pamong Praja (Sat. Pol PP) Kabupaten Muratara yang diduga melibatkan oknum pejabat disana.
"Insyallah dalam waktu dekat ini kami dari FPGSS akan demo di Kejati untuk menyampaikan aspirasi dan memberikan laporan pengaduan terkait adanya indikasi korupsi di Sat. Pol PP Muratara yang berpotensi merugikan keuangan Negara Milyaran Rupiah," kata Iqbal pada, Jumat (31/10/25).
Inilah peran kami sebagai sosial kontrol dan aktivis, FPGSS akan menyampaikan aspirasi tersebut ke Kejati Sumsel agar Aparat Penegak Hukum dapat segera memanggil dan memeriksa oknum pejabat di Sat. Pol PP Muratara guna dimintai keterangannya, tambah Iqbal.
Iqbal Tawakal juga menjelaskan bahwa yang akan dilaporkan oleh FPGSS nanti di Kejati Sumsel lain adalah :
1. Dugaan Indikasi Korupsi, Mark-up Harga Pada Anggaran Hibah Anggaran Pengamanan Pemilukada Tahun 2024 sebesar 10 Milyar.
2. Kelebihan Pembayaran Honor Melebihi Ketentuan Jumlah Tim Yang Dibayarkan sebesar Rp.17.007.500,-
3. Kelebihan Pembayaran Honor Kepanitiaan Yang Melebihi Ketentuan sebesar Rp.6.422.500,-
4. Kelebihan Pembayaran Penginapan Dinas Luar Yang Tidak Sesuai Ketentuan Sebesar Rp.1.382.400,-
Lebih lanjut Iqbal Tawakal menuturkan bahwa berdasarkan informasi dan data temuan dari BPK terkait beberapa item tersebut seharusnya itu menjadi perhatian khusus Aparat Penegak Hukum Kejati Sumsel dalam upaya memberantas dugaan korupsi di Kabupaten Muratara.
"Pada intinya kami akan aksi demo dalam waktu dekat ini. Mengapa saya tidak mau menyebutkan kapan aksinya, karena saya mau ada kejutan," imbuhnya.
Seperti yang sudah kami lakukan dan buktikan pada tahun 2024 lalu yang mana kami melaporkan adanya dugaan korupsi Internet Desa Kab. Musi Banyuasin dan akhirnya pihak Kejati Sumsel menetapkan serta melakukan penahan terhadap beberapa pelaku, ungkap Iqbal Tawakal.
"Kalian boleh cek di Google Gemini bagaimana sepak terjang FPGSS dalam memberantas korupsi di Sumsel. Tunggu tanggal mainnya, untuk oknum Sat. Pol PP Muratara akan kami buat seperti halnya kasus di PMD Musi Banyuasin," tuturnya.
Maka, dalam hal ini, kami akan meminta dan berharap pihak Kejati Sumsel untuk memanggil dan memeriksa oknum Pejabat di Sat. Pol PP Muratara. Dan apabila memenuhi unsur Tindak Pidana korupsi maka sudah selayaknya untuk dilakukan penahanan," tutup Iqbal.
(Cha)


.png)
Posting Komentar untuk "FPGSS Akan Aksi Demo di Kejati Minta Oknum Pejabat Satpol-PP Muratara Diperiksa Atas Dugaan Korupsi "