Tangerang, jejakkriminal.net-
Sekretaris Daerah (Sekda) Kab. Tangerang, Soma Atmaja meminta para orang tua lebih peduli pada pendidikan anak-anak baik pendidikan umum maupun pendidikan agama.
Hal tersebut diungkapkan Sekda Soma saat menutup MTQ Tingkat Kec. Jayanti di Halaman Mesjid Alhidayah Kp. Cigeureng Desa Pabuaran Kecamatan Jayanti, Rabu malam (12/11/25).
"Di tengah pesatnya arus informasi yang sulit dibendung, saya mohon kepada para orang tua jangan lupakan pendidikan anak-anaknya, bisa lebih peduli dalam mendukung pendidikannya, baik dalam pendidikan umum terlebih pendidikan agamanya. Tolong jangan lupakan pendidikan anak-anak," ujar Soma.
Menurut dia, generasi emas anak bangsa 2045 bukan hanya ditentukan oleh kemampuan intelektual semata tetapi juga tingkat mental dan spiritualnya. Untuk itu, pihaknya sangat mendukung dilaksanakannya MTQ secara berjenjang dan berkelanjutan yang menjadi ajang pembinaan mental dan spiritual generasi penerus pembangunan.
"Pelaksanaan MTQ bukan semata-mata ajang perlombaan yang akan membawa harum nama Kabupaten Tangerang di tingkat Provinsi Banten bahkan di tingkat nasional tetapi juga merupakan sarana pembinaan umat dan syiar Islam yang memiliki peran penting dalam pembentukan generasi penerus yang Qur'ani dan karakter di tengah masyarakat," ujarnya.
Selain itu, dia juga menegaskan bahwa salah satu misi prioritas Pemkab Tangerang adalah peningkatan kualitas pendidikan. Program sekolah SD dan SMP swasta gratis, bus sekolah gratis, beasiswa pendidikan tinggi bagi mahasiswa berprestasi sampai dengan sanitasi pondok pesantren (Sanitren) telah digulirkan.
"Insya Allah, mudah-mudahan tahun depan lebih banyak lagi sekolah yang bekerjasama dengan kita untuk menggratiskan biaya pendidikannya. Buat anak-anak kita yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi pun, pemerintah daerah sudah menyediakan banyak beasiswa untuk mereka yang ingin kuliah baik di dalam negeri maupun luar negeri," imbuhnya.
Dia juga memuji Rizki sebagai pemuda asal Kabupaten Tangerang yang berhasil meraih gelar doktor (S3) termuda lulusan UGM pada usia 25 tahun. Prestasi yang diraih diharapkan menjadi pemyemangat dan sumber inspirasi generasi muda Kabupaten Tangerang agar terus maju dan meraih prestasi membanggakan orang tua dan daerah.
"Rizky ini pemuda berprestasi, mampu menyelesaikan sekolah S3-nya hanya dalam kurun waktu 3 tahun di usianya yang 25 tahun, menjadi doktor termuda di Indonesia. Luar biasa sangat membanggakan, mudah-mudahan ini menginspirasi semua anak-anak kita," tandasnya.
Di akhir sambutannya, Soma mengucapkan terima kasih kepada Camat, LPTQ Kecamatan Jayanti, segenap panitia penyelenggara dan seluruh masyarakat Jayanti yang telah bekerja keras menyukseskan MTQ ke-13 Kec. Jayanti tahun 2025.(Endang )


.png)
Posting Komentar untuk "Tutup MTQ Ke-13 Kecamatan Jayanti, Sekda Minta Orang Tua Peduli Pendidikan Anak"