JEJAK KRIMINAL.NET,Garut- BUMDes di Wilayah Desa Kadongdong, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat Melalui Evi Sukaesih, Sekretaris Desa memaparkan, bahwa untuk pengalokasian program wajib ketahanan pangan sebesar 20% dari Dana Desa yang dikelola oleh BUMDes, baru sekitar Rp 50 juta yang disalurkan.
Pasal nya pihak desa merasa khawatir jika semua dana disalurkan sekaligus berdampak sama karena pengalaman buruk nya pada tahun 2017 silam ketika BUMDes pernah mendapatkan penyertaan modal sebesar Rp 40 juta namun bangkrut.
"jadi untuk saat ini, BUMDes yang baru sudah dibentuk sekitar dua bulan lalu pak, dengan ketua BUMDes yang baru menjabat pak Puji, dan fokus pada kegiatan jual beli beras pak", tandas Sekdes, kamis (14-08-2025).
Evi Sukaesih dan Ketua BUMDes Puji, membenarkan bahwa BUMDes telah menerima transperan dana untuk penyertaan modal sebesar Rp 50 juta, untuk berbagai kegiatan yang sedang dikerjakan seperti jual beli beras.
Dalam hal ini, pemerintah desa berhati hati dalam pengalaman nya tentang BUMDes sebelumnya yang membuat pihak desa harus berhati-hati dalam mengelola dana, dan berharap agar BUMDes yang baru dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat bagi masyarakat desa.
PEWARTA :
H. IRAWAN


.png)
Posting Komentar untuk "Sejarah Kelam BUMDesa Kadongdong Banjarwangi, Penyertaan Modal Terbuang Sia-Sia"