Kabupaten Agam Borong Tiga Penghargaan di Ajang Smart Food B2SA Sumbar



Agam, jejakkriminal.net-

 Kabupaten Agam kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat Provinsi Sumatera Barat. Dalam ajang Smart Food B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman) yang digelar di Kantor Dinas Pangan Provinsi Sumbar, Rabu (5/11), Agam tampil gemilang dengan memborong tiga penghargaan sekaligus.


Prestasi ini bukan sekadar soal cita rasa, tetapi juga mencerminkan kekayaan potensi pangan lokal Agam yang dikemas secara kreatif dengan semangat generasi muda untuk mengkampanyekan pola makan sehat berbasis sumber daya daerah.


Dua pelajar berprestasi asal SMAN 2 Lubuk Basung, Rahma Aulya Satriani dan Davi Ananda Fersa, sukses mencuri perhatian dalam ajang Pangan Got Talent. Melalui perpaduan drama, puisi, cerita, dan musik, keduanya menyampaikan pesan inspiratif tentang pentingnya pola konsumsi pangan B2SA, dan berhasil mengantarkan Kabupaten Agam meraih Juara 1 kategori Pangan Got Talent.


Capaian tersebut melengkapi keberhasilan Agam yang juga meraih Juara 2 Lomba Pengelolaan Pangan Lokal dengan menu inovatif “Nasi Sirah Sadali Chicken”, dipadukan dengan sayur bujangku dan puding es teler sultan sebagai cemilan sehat. Kreasi ini menampilkan inovasi pangan berbasis bahan lokal yang bergizi, seimbang, serta memiliki nilai estetika tinggi.


Tak berhenti di situ, dalam Festival Minang Day Culinary, Agam kembali unjuk gigi dengan membawa pulang Juara 3 melalui sajian khas rinuak dari Maninjau, ikon kuliner Danau Maninjau yang menggambarkan kekayaan rasa dan budaya kuliner masyarakat Agam.


Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Agam, Rosva Deswira, mengapresiasi semangat dan kerja keras tim yang telah mengharumkan nama daerah di tingkat provinsi.


“Prestasi ini menunjukkan bahwa generasi muda dan masyarakat Agam mampu berinovasi dengan bahan pangan lokal. Kami berharap semangat ini terus tumbuh agar pangan lokal semakin dikenal, dicintai, dan menjadi kebanggaan daerah,” ujarnya.


Rangkaian prestasi tersebut menegaskan posisi Kabupaten Agam sebagai daerah dengan potensi pangan lokal yang kaya, kreatif, dan berdaya saing tinggi. Melalui inovasi, pelestarian kuliner tradisional, dan kolaborasi lintas generasi, Agam membuktikan diri sebagai pelopor ketahanan pangan di Sumatera Barat"


(Zlk)*

Posting Komentar untuk "Kabupaten Agam Borong Tiga Penghargaan di Ajang Smart Food B2SA Sumbar"

Ads :