Bima, jejakkriminal.net-
Tahun ini Desa Runggu, Kecamatan Beli, Kabupaten Bima, Propinsi Nusa Tenggara Barat mendapatkan peluang untuk menjadi Pelaksana Program P3-PGAI-BWS-2025. Indikator pelaksanaan program tersebut adalah, sanitasi dan Irigasi So La Minggi dan So Ncai Sahe.
Pendamping P3-PGAI-BWS untuk Desa Runggu,Nur Fitratun Nisa yang di konfirmasi JejakKriminal.Net, Jum'at 15 Agustus 2025 usai kegiatan mengungkapkan bahwa, dirinya hadir sebagai Pendamping. Pendamping asal Pena To'i yang kerap disapa Atun ini menjelaskan, dirinya siap menerima saran, usul, petunjuk bahkan kritikan. Menurut Atun, dalam bentuk apapun jenis program, tidak akan terlaksana dengan baik dan benar, jika tidak bisa menerima saran dan pendapat orang lain.
Selanjutnya Atun menjelaskan bahwa, dirinya baru pertama kali mengemban tugas sebagai Pendamping. Dia berharap,semoga apa yang diawali hari ini, akan menuai hasil terbaik. Dan akan berlangsung dengan rapi, tertata, teratur dan terukur. Dan mengajak kepada semua pihak, supaya dapat menjalin kerjasama yang harmonis, jauh dari hambatan, halangan dan rintangan, ungkapnya.
Kepala Desa Runggu Musmuyadi yang dihubungi Media ini menyatakan bahwa, atas nama pribadi dan Dinas beliau mengucapkan terimakasih kepada pihak BWS, yang telah memberikan peluang kepada P3A di desanya untuk menjadi pelaksana program P3-TGAI-BWS tahun ini. Saya mengharapkan, agar semuanya berjalan dengan lancar. Dan semoga program ini akan terus berkesinambungan, pungkasnya.
Ketua P3A So La Kamodo, yang disambangi Wartawan JejakKriminal. Net, usai kegiatan menyatakan bahwa, kami hanya sebagai penerima dan pelaksana dalam program ini. Kami sangat membutuhkan motivasi serius dari berbagai pihak. Hari ini adalah musdes dan sosialisasi pertama dan ke dua. Nanti akan ada kelanjutan dalam pelaksanaan Musdes dan sosialisasi ke tiga. Dan itu akan melibatkan seluruh pemilik lahan pada sasaran program, ujarnya.
(Hasbi)


.png)
Posting Komentar untuk "Desa Runggu Dapat Dua Program P3-TGAI-BWS Yang Bersumber Dari APBN Tahun 2025"