JEJAK KRIMINAL.NET,Garut- Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bertujuan menyediakan makanan bergizi untuk anak-anak sekolah dan kelompok rentan lainnya. Namun, sepertinya tentang program ini sedikit di keluh kan wali murid di kalangan MI AL-MUSLIM yang berada di Wilayah Desa Talagasari, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut.
MBG bertujuan meningkatkan status gizi masyarakat Indonesia, terutama anak-anak sekolah, ibu hamil, dan balita, dengan menyediakan makanan bergizi gratis program pemerintah, namun faktanya akhir akhir ini banyak keluhan dari sejumlah wali murid tentang MBG ini, seperti yang terjadi di MI AL- MUSLIM.
" Piraku pak menu na bet mie ayam, putra ge sampai ken ka nyeri patuangan da pan henteu tuang nasi hela, atu mie ayam mah paling ge sabaraha pak, tah ayena teh sepuh sepuh teh karomplen pak", ungkap nya, Rabu (27/08/2025).
Mengenai keluhan orang tua siswa tentang anak nya yang menerima menu mie ayam dari program MBG, perlu dipertanyakan lebih lanjut tentang detail program yang dilaksanakan di sekolah anak mereka.
Apakah menu mie ayam tersebut sudah sesuai dengan standar gizi yang ditetapkan oleh program MBG atau tidak. Dalam kesempatan ini awak media melakukan konfirmasi kepada kepala sekolah MI AL- MUSLIM, Imas Nurlela.
" Kalo menu mie ayam buah nya itu kalo gak salah jeruk, dan itu hari senin, nah kita gak nolak pemberian dari pihak dapur pak, tapi kalo ada keluhan atau saran bisa reques dari menu berupa kertas, sebelum mie ayam juga kita pernah nerima seperti spageti dan hamburger pak", tandas nya, kamis (28/08/2025).
Program MBG diharapkan dapat meningkatkan konsentrasi dan kemampuan belajar siswa, mengurangi angka putus sekolah, dan memperbaiki status gizi masyarakat, namun hal itu tergantung apa yang kita konsumsi. lantas pertanyaan nya apakah menu mie ayam dan spageti termasuk status perbaikan Gizi.
Dalam konteks Program Makan Bergizi Gratis (MBG), penting untuk memastikan bahwa menu yang disajikan memenuhi kriteria makanan bergizi dan dapat membantu meningkatkan status gizi masyarakat.
Oleh karena itu, perlu dilakukan perencanaan menu yang tepat dan pengawasan kualitas makanan untuk memastikan bahwa program tersebut dapat mencapai tujuan yang baik agar anak bangsa bisa tumbuh dengan sehat, tanpa memanfaa kan situasi yang tidak terkendali.
.png)
Posting Komentar untuk "Program MBG Di Kadungora Garut Jadi Persoalan, Wali Murid, " Cuman Mie Ayam"."