Malalak, Sabtu 13/12/2025 — Di tengah lumpur yang masih menyelimuti Nagari Toboh Malalak, Kecamatan Malalak, kehadiran personel Polresta Bukittinggi menjadi harapan sekaligus penguat bagi masyarakat yang terdampak bencana. Tanpa sekat, tanpa jarak, polisi hadir sebagai saudara yang mengulurkan tangan.
Di bawah komando Kapolsek IV Koto AKP Fitrianto, S.H., M.H., dan didampingi IPDA Rinaldi, personel Polresta Bukittinggi terjun langsung dalam operasi kemanusiaan, membantu warga dengan penuh keikhlasan dan rasa tanggung jawab.
Pemandangan menyentuh terlihat di berbagai sudut nagari. Sebagian personel tampak membersihkan masjid yang tertimbun lumpur sisa bencana, memastikan rumah ibadah kembali layak digunakan. Di lokasi lain, personel Polri bahu-membahu membersihkan rumah warga menggunakan sekop dan cangkul, mengangkat lumpur tanpa mengenal lelah.
Tak hanya itu, Tim Kesehatan Polresta Bukittinggi juga bergerak aktif dengan sistem door to door, mendatangi langsung warga yang membutuhkan pengobatan. Lansia, anak-anak, hingga warga yang sakit pascabencana mendapatkan pelayanan medis secara langsung, tanpa harus datang ke fasilitas kesehatan.
Kepedulian Polri tak berhenti di situ. Personel juga menyalurkan bantuan sembako kepada masyarakat yang berada di lokasi sulit dijangkau dengan kendaraan roda dua, memastikan tidak ada warga yang terlewat dari perhatian negara.
Seluruh rangkaian kegiatan ini dilaksanakan dengan kesadaran penuh bahwa tugas Polri bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga hadir di saat rakyat membutuhkan. Sebelum turun ke lapangan, AKP Fitrianto terlebih dahulu melaksanakan Apel Pengecekan Personel (APP), menegaskan kembali jati diri Polri: siapa kita dan untuk apa kita berbuat.
“Ini adalah panggilan nurani. Kami datang bukan hanya sebagai aparat, tetapi sebagai bagian dari masyarakat yang ikut merasakan duka mereka,” ujar AKP Fitrianto di sela kegiatan.
Aksi kemanusiaan ini menjadi bukti nyata bahwa Polri tidak hanya hadir dengan seragam dan kewenangan, tetapi dengan hati. Di Nagari Toboh Malalak, Polri menjelma menjadi simbol kepedulian, gotong royong, dan pengabdian tanpa pamrih.
Masyarakat pun menyambut hangat kehadiran personel Polresta Bukittinggi, dengan harapan sinergi dan kepercayaan antara Polri dan rakyat terus terjaga. Karena di saat bencana datang, Polri hadir, bekerja, dan mengabdi untuk negeri. (Mtj)


.png)
Posting Komentar untuk "Polresta Bukittinggi Hadir di Tengah Derita Warga Malalak, Bersihkan Lumpur hingga Layani Pengobatan dari Pintu ke Pintu"