BANDAR LAMPUNG ----- PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Panjang bersama Kejaksaan Tinggi Lampung menyelenggarakan Penyuluhan dan Penerangan Hukum di Ruang Rapat Gedung Akhlak, Pelabuhan Panjang. Forum yang dihadiri puluhan pemangku kepentingan ini mengusung tema "Peningkatan layanan kegiatan Logistik yang Berintegritas dan Berdaya Saing Global serta peran Kejaksaan untuk Asta Cita Presiden dan mendukung Kegiatan ekonomi Nasional" .(09/10/2025)
Acara ini merupakan inisiatif bersama untuk meningkatkan sinergi dan pemahaman hukum di lingkungan pelabuhan. Para peserta terdiri dari jajaran internal Pelindo Group, instansi pemerintah seperti Otoritas Pelabuhan (KSOP) dan Bea Cukai, serta puluhan perusahaan dan asosiasi usaha mitra Pelindo.
General Manager PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Panjang membuka acara dengan menekankan pentingnya kolaborasi. "Untuk mewujudkan pelabuhan berkelas dunia, efisiensi operasional harus berjalan seiring dengan kepatuhan hukum dan integritas yang kokoh. Forum ini adalah momentum penting untuk menyamakan persepsi dan memperkuat komitmen kita bersama," ujarnya.
Puncak acara adalah paparan dari Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Lampung, yang dalam kesempatan ini berdialog dan bertukar pikiran dengan seluruh ekosistem pelabuhan. Beliau menekankan bahwa Kejaksaan hadir sebagai mitra strategis untuk mendukung kemajuan ekonomi.
"Dunia terus berkembang, dan kita harus memastikan sektor logistik kita semakin modern, maju, dan mampu bersaing. Kehadiran kami di sini adalah untuk bersinergi, mewujudkan logistik yang bersih demi membangun negeri," ujar Kajati.
Kajati Lampung memaparkan Doktrin Tiga Gatra Penegakan Hukum Modern sebagai wujud peran baru Kejaksaan:
1. Gatra Preventif (Pendampingan & Asistensi Hukum): Kejaksaan secara proaktif memberikan pendampingan hukum melalui Jaksa Pengacara Negara untuk mengawal proyek strategis dan memberikan asistensi kepada pelaku usaha agar dapat menjalankan bisnisnya dengan kepastian hukum.
2. Gatra Pre-emtif (Dukungan & Sinergi): Kejaksaan hadir untuk bersinergi dan mendukung program nasional yang selaras dengan visi Asta Cita Presiden. Hal ini diwujudkan melalui program proaktif seperti Petani Mitra Adhyaksa (PMA) dan UMKM Mitra Adhyaksa (UMA) untuk memperkuat ekonomi kerakyatan.
3. Gatra Represif (Penindakan Hukum): Sebagai pilar penegakan hukum, Kejaksaan tetap menjalankan fungsi penindakan terhadap pelanggaran hukum sebagai langkah terakhir dalam menjaga ketertiban.
Dalam forum tersebut, Kajati juga menegaskan komitmen institusinya sebagai mitra, forum ini diakhiri dengan semangat kolaborasi untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan integritas di Pelabuhan Panjang, demi menopang pertumbuhan ekonomi Lampung dan Indonesia.


.png)
Posting Komentar untuk "Sinergi untuk Ekonomi Nasional: Kejaksaan Tinggi Lampung dan Pelindo Gelar Forum Perkuat Integritas Sektor Logistik"